Kamis, 07 Juni 2012

SIFAT RADIOAKTIF AIR

Pada masa mendatang pencemaran unsur-unsur ini akan terasa meningkat, terutama pada air tanah. 

GEJALA RADIOAKTIF 
Keterikatan kombinasi partikel dasar yang membentuk inti atom tidak stabil. Inti-inti atom yang tidak stabil cenderung berubah secara spontan menjadi berjenis-jenis inti atom, turunannya melalui reaksi peluruhan (decay reaction). Derajad ketidak stabilan atom dinyatakan dalam umur separuh (half life) : lama waktu oleh separuh inti atom tidak stabil untuk lenyap/berubah keadaannya.

3 tipe energi pancaran inti atom radioaktif : 
• Radiasi Alpha (a) : pancaran partikel alpha. Contoh : atom helium. 
• Radiasi Beta (b) : pancaran elektron negatif atau positron yang sifatnya negatif. 
• Radiasi Gama (g) : radiasi electro magnetic gelombang pendek, contoh : sinar X.

Umur paruh (half life) bagi masing-masing unsur tidak sama. 
• Ada yang sampai beberapa tahun 
• Ada yang hanya beberapa hari 
• Ada yang beberapa jam

Gejala radioaktif dari inti atom dapat terjadi dengan sendirinya (di alam), tapi ada yang dengan reaktor nuklir. 

Contoh : 
Inti atom radioaktif yang berasal dari sinar kosmis yang menghasilkan inti atom stabil adalah N14, O16 dan Ar40 (half life < 1.000.000)

Inti atom yang mempunyai half life relatif lama inti atom radioaktif utama (The Primordial Radio aaaa). Dalam studi hidrologi berfungsi untuk deteksi aliran dan kecepatan air. Umumnya gunakan inti atom yang mempunyai half life lama, seperti : K40, Rb87, Th232, U235 dan U238

Turunan unsur radioaktif disebut isotop (unsur mempunyai jumlah proton sama, tetapi massa berbeda) 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar