KUALITAS AIR TANAH

Yang Berpengaruh Terhadap Kualitas Airtanah: 

1. Iklim 

2. Litologi 

3. Waktu 

4. Aktifitas Manusia 

Secara alami kualitas airtanah banyak di pengaruhi oleh iklim, litologi dan waktu bersentuhan air tersebut dengan batuan. 

•UNSUR-UNSUR UTAMA

( 1 – 1000 mg/l,) 

Natrium (Na), sering disebut dengan Sodium 

Kalsium (Ca), 

Magnesium (Mg), 

Bikarbonat (HCO3), 

Sulfat (SO4) 

Klorida (Cl), 

Silika(SiO2), 

Hubungan antara ion penyusun airtanah dengan minerala adalah sebegai berikut: 

1 Kalsium (Ca), diperoleh dari batuan yang mengandung mineral kalsit, dolomit, gips 

2. Magnesium (Mg), ini juga merupakan komponen bagian dari penyebab kesadahan air, mineral Mg dalam jumlah kecil dibutuhkan dalam pertumbuhan tulang. Banyak terdapat pada Ampibol, Olivin, Piroxin, Dolomit, Magnsit. 

3. Bikarbonat (HCO3), dalam junlah yang besar dapat menimbulkan kerak pada ketel. Mineral ini banyak terdapat pada batu kapur, Dolomit. 

4. Sulfat (SO4) , jika bergabung dengan kalsium akan dapat membentuk kerak, banyak terdapat pada Gipsum, anhidrit. Dipeoleh dari endapan mineral pirit dan gas-gas pada daerah volkanik. 

5. Klorida (Cl), kandungan clorida yang tinggi akan menjadikan rasa asin, menjadikan rusaknya pipa-pipa air.Terutama berasal dari air laut purba yang terjebak 

6.Silika(SiO2), diperoleh dari mineral kwarsa dan berbagai lempung silika yang ketemu dengan Ca Mg akan dapat membentuk kerak dalam pemanas air. Banyak terdapat pada Batuan Feldspar, opal, mineral lempung. 

7.Natrium (Na), sering dalam bahasa inggris disebut dengan Sodium. Banyak terdapat di batuan pada kulit bumi seperti Felspar, halit, mineral lempung dan air laut. 

•Unsur-unsur Sekunder 

(0,01 – 10 mg/l) 

Besi (Fe), 

Strontium ( Sr), 

Kalium (K), 

Karbonat (CO3), 

Nitrat (NO3), 

Flourida(F) 

Boron(B) 

Hubungan antara ion penyusun airtanah dengan mineral 

1. Besi (Fe), zat besi diperlukan oleh tubuh dalam proses pembentukan sel darah merah. Banyak terdapat pada batu pasir, besi pirit, amfibol, magnetit. Fe biasanya dalam bentuk Ferro dan Ferri. 

2. Strontium ( Sr), ini termasuk logam yang mudah reaktif. Strontium sering didapatkan bersama carbonate berupa Carbonate Strontianit (Sr Co3) 

3. Kalium (K), banyak terdapat pada mineral lempung, feldspar, mika. 

4. Karbonat (CO3), dalam junlah yang besar dapat menimbulkan kerak pada ketel. Mineral ini banyak terdapat pada batu kapur, Dolomit. 

5. Nitrat (NO3), jika kandungan banyak tersa pahit, banyak terdapat pada sisa-sisa tumbuhan dan binatang. 

6. Flourida(F), dalam jumlah kecil bermanfaat bagi pertumbuhan gigi namun jika banyak ( 6 mg /l) dapat menimbulkan bintik hitam pada gigi). Banyak terdapat pada amfibol,apatit, mika, Flourit. 

7. Boron(B) Boron adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang B , terdapat di batu borax. 

•Unsur-unsur Minor 

(0,001 – 0,1mg/l) 

•Antimony 

•Alumonium 

•Arsenic 

•Barium 

•Bromide 

•Cadmuim 

•Chromium 

•Cobalt 

•Copper 

•Germanium 

•Iodide 

•Lead 

• 

•Lithium 

•Manganase 

•Molybdenum 

•Nyckel 

•Phospate 

•Rubidium 

•Selenium 

•Titanium 

•Uranium 

•Vanadium 

•Zink 

•Unsur-unsur trace ( < 0,001 mg/l) 

•Beryllium 

•Bismuth 

•Cerium 

•Cesium 

•Gallium 

•Gold 

•Indium 

•Lanthanum 

•Niobium 

•Platinum 

•Radium 

•Ruthenium 

•Scandium 

•Silver 

•Tin 

•Yterbium 

•Ytrium 

•Zirconium 

•Kualitas Airtanah di beberapa batuan

1.Batuan Ubahan dan beku 

Dolomit, marmer, biasanya kesadahannya tinggi 

Serpentin, gabro, kandungan Mg tinggi 

Dyorit, Syenit, kandungan kuarsa rendah 

Granit, Sekis mika, lebih asam 

2. Batuan Volkan 

Kandungan Ca, Mg agak tinggi 

Volkan asam, kandungan SiO2 tinggi 

Pada air hangat Na dan Cl tinggi. 

3. Batuan Endapan 

kandungan Ca, Mg, Co3, So4 tinggi 

•INTERPERTASI KUALITAS AIR 

•Untuk keperluan interpertasi kualitas air cukup menggunakan ion-ion penyususn utama saja. Ion-ion tersebut perlu diubah menjadi epj (ekifalen per juta). Yaitu dengan : 

• 

• valensi x bpj 

• epj = ----------------- 

• berat atom 

•Atau jika dalam satuan mg/l harus dikonfersi dahulu kedalam ekifalen perjuta atau meq/l dengan mengalikan faktor konfersi. 

•FAKTOR KONFERSI 

UNSUR FAKTOR KONFERSI 

Alummunuim (Al +3) 0,11119 

Amonium (NH4+) 0,05544 

Bicarbonat (HCO3-) 0,01639 

Calcium (Ca+2) 0,04990 

Carbonat (CO3 -2) 0,03333 

Chloride (CL-) 0,02821 

Iron (Fe+2) 0,03581 

Iron (Fe +3) 0,05372 

Magnesium (Mg+2) 0,08226 

Nitrat (NO3-) 0,01613 

Potasium (K+) 0,02557 

Sodium (Na+) 0,04350 

Sulfate (SO4-2) 0,02082 

•SEMILOG DIAGRAM 

•BAR GRAPH 

•VEKTOR DIAGRAM 

•STIF ATAU PETTERN DIAGRAM 

•TRILINIER DIAGRAM • 

Penggunaan air bersih sebagai berikut: 

•Akan diolah menjadi air siap minum 

•Untuk keperluan keluarga (cuci, mandi) 

•Sarana pariwisata (air terjun) 

•Pada industri (sarana pendingin) 

•Sebagai alat pelarut (dalam bidang farmasi/kedokteran) 

•Pelarut obat-obatan dan infus (apabila air tersebut telah diolah menjadi air steril) 

•Sebagai sarana irigasi 

•Sebagai sarana peternakan 

•Sebagai sarana olah raga (kolam renang)